Dalam dunia miniatur kereta api kita akan dihadapkan dengan dua jenis tenaga yang digunakan untuk menggerakkan dinamo. Pertama ada yang enggunakan baterai, kereta api jenis ini pada umumnya sering kita jumapi di pasar atau toko-toko mainan dan pusat perbelanjaan yang menjual berbagai macam mainan anak-anak. Kereta api dengan jenis ini sangat mudah kita dapatkan selain karena muda mencarinya juga karena harganya yang relatif terjangkau oleh semua golongan masyarakat. Kedua adalah kereta api dengan penggerak listrik, kereta dengan jenis ini masih sangat jarang penggunanya, selain karena harganya yang masih relatif tinggi juga kereta jenis ini masih sulit didapatkan. Kita hanya dapat membelinya di tempat-tempat tertentu saja. Bagi sebagian pengguna kereta api yang menggunakan batrai mereka melakukan modifikasi yaitu dengan mengkonversi dari tenaga batrai menggunakan tenaga listrik dari PLN. Caranya dengan menyiapkan bahan-bahan sebagai berikut:
- Adaptor (dapat dibeli di toko peralatan elektronik)
- Kabel tembaga (mengambil dari isi kabel)
- Solder.
- LED.
- Kabel kecil untuk mainan.
- Seng.
- Lem Pengeras.
Langkah pertama adalah dengan mengupas kabel dan mengambil tembaganya saja, setelah itu tembaga yang sudah terkupas kita susun dan rangkai di bagian kanan dan kiri dalam rel kereta api mainan yang terbuat dari pelastik dengan menggunakan lem pengeras ( perlu diingat agar permukaan kabel yang menghadap ke atas tidak terkena lem, agar lisrik dapat gtersalur dengan sempurna).
Langkah Kedua, membuat alat pantograf di lokomotif kereta dengan menggunaakn potongan seng yang telah kita potong kecil (sesuaikan dengan kebutuhan jarak bawah lokomotif dengan kabel yang menempel di rel agar kereta dapat berjalan sempurna dan tidak goyang atau tersendat). Fungsi kerja alat ini sama seperti pantograf yang terdapat diatas KRL yaitu mengambil listrik dari kabel listrik datasnya.
Langkah ketiga, mengabungkan adaptor dengan rel (kutub positif dan negatif terpisah).
Langkah ke empat dengan memodifikasi rangkaian kereta api dengan variasi LED.
Makasih berat tread nya sangat bermanfaat ilmunya mas bro... Kebetulan saya punya relnya plastik semua.
BalasHapusMaklum kolektif minimalis...hehehe.
Oiya kalo mau beli ato pesan gerbong argo dmn ya? Mohon infonya mas bro..thanks.
Hehehehe,, iya mas, mudah2han,, aminn,,, mencoba untuk saling berbagi informasi. Maklum dulu waktu memulai hobi seperti ini minim sekali referensinya hehe. Tapi alhamdulillah sekarng sudah ada banyak referensi, baik dalam blog ini maupun dari group komunitas FB yang kami buat. Untuk kelengkapan gerbong mungkin masnya bisa masuk ke Group kami di FB yang namanya "Forum Kereta Api Fenfa dan Railking". Nanti disana akan ad abanyak teman2 yang memberikan informasi terkait kereta api mainan ini ^^
HapusBoleh minta contoh gambar pantograf lokonya mas?
BalasHapusNah itu dia mas, masalah e kereta apiny asudah ndak ada hehehe,, saya sekarng main kereta api yg agak kecilan hehe
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusmin lokonya cuma dikasih plat seng doang min? *maklum min newbie nih
BalasHapusMin itu cuma lokonya dikasih potongan seng doang min?
BalasHapusiya mas, semua kelistrikannya diambil dari lokomotif yang sudah dipasangi pantograf ke kawat besi di rel ^^
Hapusseng-nya dibawah lokomotif kan min?
BalasHapusIya mas, tepat dibawah lokomotif, dan juga ada kabel penghantar ditengah rel ^^
Hapussaya mau beli mainan kereta apinya mas, alamatnya dimana , saya mau lihat barangnya
BalasHapusSaat ini saya berdomisili di Yogyakarta mas ^^
HapusMau tanya ttg prinsip kerjanya nih mas.
BalasHapusItu kabel di rel masing2 disambung ke adaptor?
Terus seng di kereta ntar gesekan sama kabel itu kan ya?
Dari seng terus listrik dialirkan ke dinamo?
*masih bingung* hehehe
betul sekali mas, adaptor-listrik ke tembaga yang ada di rel-sambung listrik dari rel ke lokomotif via pantograf buatan yang ada di bawah lokomotif.
HapusKeren bisa dicoba nih hehe. Om haryo saya mau tanya kenapa ya loko Train force yang sudah saya modif boogie nya kok aga tersendat ketika berjalan di rel RK. Terutama pas belokan?? Mohon pencerahan nya thanks.
BalasHapusMengoprek/ memodifikasi kereta api mainan memang menjadi hal dan kegiatan tersendri yang mengasyikkan pak. Karena memang di situlah letak kenikmatan bermain kereta api tersebut. Terkait dengan tersendatnya loko TF saat dimodifikasi menjadi Gaunge RK, terdapat pada masalah ukuran kereta dan bogie serta rel yang dilalui. Karena kereta api ini masuk dalam katagori "Toys" maka sudah jelas tidak ada ukuran pasti (standart) untuk mainan jenis ini. Body TF diperuntukkan untuk ukuran rel denga lengkung yang lebih besar dari lengkun rel RK yang memiliki tikungan tajam. karena ukuran rel RK memang dperuntukkan untuk rangkaian kereta api yang memiliki ukuran tidak terlalu panjang. Hal tersebut bisa kita lihat pada kereta api bawaandari merek RK yang mmiliki ukuran dan panjang yangssuai dengan belokan pad arel bawaannya. Saya pernah membandingkan ukuran tikugnan pada rel RK dengan rel dari kereta api model. Ternyata ukuran tikungan pada rel RK memuliki radius yan gjauh lebih kecil dari radius terkecil pada ukuran rel kereta api model (saat itu saya membandingkannya dnegan R15, yang merupakan standart radius terkecil pad akereta api model). Adapun saat jalan lurus bisa jadi gear dan roda terpasang dengan kurang presisi melihat kepreisisan gear dan dinamo dengna roda kereta sangat berpengaruh besar pad aperforma kereta saat dijalankan di atas rel. Semoga sedikit info ini dapat bermanfaat :) :) :)
HapusPermisi Om haryo Kegunaan solder itu di buat apa yha dan cara pemasangan Kbl positif negatif di mana yha :)
BalasHapus-Newbie
di bawah relnya mas,,,
HapusNumpang tanya Mas haryo
BalasHapusKegunaan solder itu di buat apa nya dan pemasangan kutub positif negatif dimn yha :)
solder untuk menghubungkan kabel2 supaya lebih kuat mas,, kutib positif negatif disejajarkan antara yang digerbong dengna yang di rel
Hapusmasih bingung sama pantograf ny.. mohon pencerahan zangat.. kalo bisa contoh pantograf buat di rk..
BalasHapusPantografnya menggunakan kabel tembaga yang dipasang sepanajng rel mas. Posisinaya dikanan dan kiri rel, selanjutnya dibauatkan pengambil hantaran listrik di lokomotif yang gunanya untuk mengambil listrik dari kabel yan ada di rel. Kabel itu dinamakan pantoraf yang dihubungkan langsung ke dinamo, jadi fungsi batrai hanya sebagai pemberat saja.. :)
Hapusmas saya mau tanya
BalasHapusseng kecil itu diletakan dimana dan berapa seng yang digunakan
dibawah kereta mas, usahakan sampai menempel pada tembaga yang dipasang di rel....
HapusMas saya mw tanya, dari langkah pertama sampai akhir sudah aku lakuin, tapi koq kereta ngfk bisa jalan ya mas, trus arus dari pantografnya itu, khususnya yg di seng lokomotif apa di sambung juga ke tempat battrai lokomotifnya. Mohon pencerahannya, thanks buat treadnya mas bagus sekali dan bermanfaat.
BalasHapusItu rodanya pake roda kereta bahan apa?
BalasHapusItu rodanya pake roda kereta bahan apa?
BalasHapusBedanya cara diatas sama model analog apa?
BalasHapusMaaf mau nanya gan.itu kabel yang ke relnya di sambungnya disebelah mana ya,apa nanti gak kesangkut sama lokomotifnya pas lewat.terus sama yang di lokomotif cuma bawahnya dikasih seng aja apa ada sambungan lagi buat dinamo.terimakasih...
BalasHapusMaaf mau nanya gan.itu kabel yang ke relnya di sambungnya disebelah mana ya,apa nanti gak kesangkut sama lokomotifnya pas lewat.terus sama yang di lokomotif cuma bawahnya dikasih seng aja apa ada sambungan lagi buat dinamo.terimakasih...
BalasHapusSeng yg dlokomotif itu pke buat nmpelin kedinamo ya? Brti seng nya ada 2 sisi sejajar dgn kbel tembaganya?
BalasHapuskeponakan saya 5 tahun keranjingan KRL, tapi dia maunya yang bs jalan dengan baterai....nyari di mana dan harga berapa ya??
BalasHapus