Sejarah Skala HO Dalam Kereta Api Model



          Setelah Perang Dunia Pertama ada beberapa upaya untuk memperkenalkan model kereta api sekitar setengah ukuran dari skala O yang akan lebih cocok untuk digunakan pada layout did alam rumah yang lebih kecil dan lebih murah untuk diproduksi. Dan skala HO diciptakan untuk memenuhi tujuan-tujuan tersebut. Untuk skala baru ini, lebar lintasan 16,5 mm dirancang untuk mewakili prototipe pengukur standar track, dan dipilihlah skala model 1:87. Dengan sedini sekitar 1.922 perusahaan Bing di Nuremberg , Jerman , telah memasarkan "tabletop kereta api" kurang lebih selama beberapa kurun tahun. Skala Ini datang untuk mengangkat, kuasi dari swabalast dengan ukuran 16,5 mm, yang pada saat itu digambarkan baik sebagai OO atau HO. Kereta api skala ini awalnya memiliki mesin jam drive, tapi sejak tahun 1924 sudah mulai digerakkan oleh tenaga listrik. Produsen aksesori bangunan, seperti Kibri, juga memasarkan bangunan dalam skala yang sesuai dengan HO.

 Lokomotif Indonesia dalam skala HO

           Pada 1935 Leipzig Spring Fair, sebuah kereta api listrik meja, Trix Express, ditampilkan untuk pengambaran dalam mengukur Half Nought Gauge, yang kemudian disingkat Gauge OO ("Nought-Nought"). Märklin, sebuah perusahaan yang bertempat di Jerman, juga mengikuti sesuai dengan kereta api yang memiliki ukuran OO pada tahun 1935 saat Leipzig Autumn Fair. Perusahaan kereta api Märklin dengan pengukur track skala OO yang muncul lebih dari sepuluh tahun setelah Bing meja kereta api memiliki penampilan yang sangat mirip dengan Bing trek sebelumnya. Pada versi Märklin, rel juga menjadi sat dengan alasnya (rolbed) seperti dalam prototipe selumnya, sementara trek dari produsen merek Bing hanya ditancapkan ke ballast, sehingga baik rel  dan juga alasnya  sama-sama terbuat dari selembar logam.

 Skala HO yang berada pada sebuah Layout
(sumber foto: milik workshop CIbadak) 
         Kereta skala HO tempat lain dikembangkan sebagai tanggapan terhadap tekanan ekonomi dari Great Depression. Kereta api pertama kali muncul di Inggris, awalnya sebagai alternatif untuk gaunge skala OO, namun hal tersebut tidak bisa membuat kemajuan secara komersial terhadap dengan tetap didirikannya skala  OO. Namun, skala tersebut menjadi sangat populer di Amerika Serikat , selepas akhir 1950-an setelah euforia dalam model kereta api sebagai mainan mulai menurun dan lebih menekankan mulai ditempatkan pada realitas dalam menanggapi permintaan hobi. Sementara itu disisi lain, skala HO merupakan skala yang lebih cocok dengan detail yang tidak kalah dari sakala O, ukuran yang lebih kecil memungkinkan pemodel untuk menyesuaikan lebih detail dan skala lebih dapat diterapkan dengan model yang sebanding.

 Lokomotif BB301 dalam skala HO menarik rangkaian gerbong PUSRI
(sumber foto: dokumentasi milik workshop CIbadak)
 
         Pada tahun 1950 HO mulai menantang dominasi pasar dari skala O gauge dan, pada tahun 1960, karena mulai menyalip popularitas skala O, bahkan stalwarts ukuran lainnya, termasuk Gilbert (pembuat Amerika Flyer ) dan Lionel Perusahaan mulai memproduksi HO kereta api. Saat ini, HO adalah skala model kereta api yang paling populer di benua Eropa dan Amerika Utara, sedangkan skala OO (4 mm: kaki atau 1:76.2 dengan 16,5 mm track) masih dominan di Inggris. Ada beberapa pemodel di Inggris yang menggunakan skala HO. Bagi mereka, British 1:87 Skala Masyarakat dibentuk pada tahun 1994, ia menerbitkan sebuah jurnal triwulan dengan berita, pandangan, dan saran praktis untuk pemodel dan kolektor. Sebuah majalah, Kontinental Modeller, berfokus pada kereta api dari negara-negara lain, termasuk Amerika dan Eropa, dan memiliki cakupan yang luas dari HO layout skala. Hari ini, HO lokomotif , rolling stock (kereta atau mobil), bangunan, dan pemandangan yang tersedia dari sejumlah besar produsen dalam berbagai harga yang bervariasia .

Diterjemahkan oleh: Tim penerjemah Dipo Lokomotif Mojosari dari Wikipedia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar