Rangkaian Kereta Api Taksaka Pagi Yogyakarta Meninggalkan Stasiun Kutoarjo

          Selamat pagi sobat semua, dan Salam Spoor...!!! Jika apda postingan sebelumnya saya mengajak sobat semua untuk menikmati rangkaian kereta api semen, maka pada postingan kal ini saya akan mengaak sobat semua untuk bersama-sama kita menikmati rangkaian kereta api Taksaka Pagi Yogyakarta yang lepas ataupun berjalan meninggalkan Stasiun Kutoarjo. Speerti yang sobat semua ketahui, bahwa pada hari ini saya bersama dengan teman-teman Yogyakarta Railfans mengadakan joyride bersama menuju kota Kutoarjo. Dan perburuan di kota ini kami bagi kedalam dua sesi, yaitu sesi pertama dari pagi hingga siang kami lakukan di sebelah Barat stasiun. Dan Sesi kedua yang akan berlangsung dari siang hingga sore hari nanti yang kami lakukan di sebelah Timur stasiun.



          Maka untuk rangkaian kereta api ketiga yang masuk dalam perburuan sesi pertama pad pagi hari ini adalah rangkaian kereta api Taksaka Pagi Yogyakarta. Pada dasarnya, saya sendiri sudah sering kali mengajak sobat semua untuk menikmati rangkaian kereta api ini, namun seperti yang sudah saya sering katakan pula kepada sobat semua bahwa prinsip dari kepala Dipo Lokomotif Mojosari adalah, tidak mengapa kereta api yang sama namun kita harus menggunakan spot yang berbeda. Maka jika pda hari-hari sebelumnya kit abertemu dengan rangkaian kereta api ini di daerah Yogyakarta. Mak apada hari itu, kami semua bertemu dengan rangkaian kereta api tersebut di Daop 5 yang lebih tepatnya di Stasiun Kutoarjo.

           Adapun rangkaian kereta api ini merupakan rangkaian kereta api pertama yang berangkat dari arah Timur menuju arah Barat pada pagi hari yang nantinya akan disusul oleh kereta api lainnya seperti Lodaya, Fajar Utama Yogyakarta, Argo Lawu, Bogowonto, dan jug aArgo Wilis. Rangkaian kereta api ini masuk di jalur dua dari Stasiun Kutoarjo dengan berhenti sejenak selama kurang lebih hanya 5 menit sampai akhirnya kebali diberangkatkan menuju Jakarta.

           Lokomotif dari rangkaian kereta api ini sendiri menggunakan lokomotif seri CC206 dengan warna cowhanger berwarna hitam. Setelah kembali diberangkatkan, maka rangkaian kereta api berjalan berlahan untuk meninggalkan stasiun tersebut dan pindah wesel masuk ke jalur rel yang berada paling disebelah Selatan. Hal ini dikarenakan setelah stasiun ini ke arah Barat sudah tidak ada lagi jalur rel yang ganda melankan nanti di beberapa petak akan kembali ditemukan jalur ganda. Pada postingan selanjutnya saya akan mengajak sobat semua untuk menikmati rangkaian kereta api Lodaya pPagi yang menuju Bandung.

       Dan seperti pada tradisi biasanya, foto hasil perburuan si ular besi bisa sobat lihat di akhir tulisan pada artikel ini. Semoga beberapa kumpulan gambar yang sederhana tersebut dapat mengobati kerinduan sobat semua yang belum sempat berburu ataupun naik dan melihat kereta api. Selamat menikmati beberapa forto sederhana ini:











           Semoga sedikit tulisan yang sederhana ini dapat memberikan informasi yang sobat butuhkan, dan tidak lupa saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada sobat semua yang telah berkenan untuk meluangkan waktunya guna mengunjungi Dipo Lokomotif Mojosari. Jangan lupa untuk tetap mengikuti saya pada tulisan yang akan hadir di artikel-artikel selanjutnya ya sobat sampai jumpa dan tetap semangat. Jaya Selalu Negeriku Indonesia dan Jaya Selalu Kereta Api Indonesia...!!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar