Selamat pagi sobat semua dan
Salam Spoor...!!!! Jika pada hari biasanya saya mengajak sobat semua untuk
mengunjungi suatu tempat, maka pada perjalanan kali ini saya akan mengajak
sobat semua untuk mengikuti seminar mengenai kereta api sebagai daya tarik
wisata. Seminar ini sendiri diadakan oleh jurusan pariwisata UGM. Yang mana dalam
acara seminar tersebut dihariri oleh beberapa tokoh, baik dari PT KAI maupun
dari dinas pariwisata DIY dan juga Kementrian Pariwisata RI. Seminar sendiri
berlangsung dari pukul 09.00.
Selain dari beberapa tokoh
diatas, hadir pula dari komunitas rumah tua yang hadir sebagai pembicara dalam
acara ini. Dalam acara tersebut dari komunitas rumah tua memaparkan mengenai
pembukaan kembali jalur mati kereta api dari daerah Stasiun Kedungjati hingga
Stasiun Ambarawa. Yang mana komunitas tersebut juga memaparkan dengan
menunjukkan bebrapa bukti foto sebelum dan sesudah saat tanah yang sebelumnya
jalur mati yang telah kembali diratakan untuk dibuka kembali sebagai jalur yang
akan diaktifkan kembali.
Selain itu, dari PT KAI sendiri
memaparkan mengenai upaya-upaya pembukaan kembali jalur mati kereta api
khususnya yang ada di daerah Semarang hingga Yogyakarta. Dimana jalur yang saat
ini digunakan sebagai jalur kereta api wisata dari Ambarawa hanya dapat
berhenti hingga Stasiun Bedono. Dan pada proyek kali ini PT KAI berupaya untuk
kembali menghidupkan jalur mati yang ada di areal tersebut, dimana jalur mati
yang akan diaktifkan kembali ini akan menghubungkan Stasiun Bedono hingga
Magelang, dan berakhir di Yogyakarta.
Jalur ini nantinya juga akan
dijadikan sebagai jalur alternatif untuk tujuan wisata khususnya ke Candi
orobudur. Dimana jik apada saat-saat hari libur, jalur ini sangat padat dan
macet. Maka dari itu dengan dibukanya kembali jalur mati kereta api di wilayah
tersebut akan memberikankemudahan akses bagi para wisatawan yang akan dan dari
semarang menuju Yogyakarta begitupun sebaliknya. Sedangkan untuk Stasiun
Ambarawa sendiri rencananya akan dijadikan sebagai musium kereta api uap
terbesar di Asia. Yang menyajikan wisata life museum.
Alasan dihidupkannya kembali
jalur yang ada di wilayah ini tidak terlepas dari sejarah perjalanan kereeta
api di Indonesia. Di mana lokasi ini merupakan jalur pertama kereta api yang
dibangun di tanah Jawa. Semoga sedikit informasi ini dapat bermanfaat bagi
sobat semua dan jangan lupa untuk tetap mengunjungi Dipo Lokomotif Mojosari
karena pada postingan selanjutnya saya akan kembali mengajak sobat semua untuk
menikmati rangkaian kereta api Bogowonto yang melintas di atas Jembatan Sungai
Progo. Jaya Selalu Negeriku Indonesia dan Jaya Selalu Kereta Api
Indonesia..!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar