 |
| CC201 menarik rangkaian Bengawan |
Selamat dan semangat pagi sobat semua, dan Salam SPoor...!!! Setelah KA Lodaya melintas dari arah Barat menuju arah Timur, suasana di sektiar tempat saya hunting kembali sepi dan sunyi sobat. Hanya ada beberapa kali terdengar suara deru mesin motor dan klakson mobil dan juga bis yang melitnas di jalan raya Wates. Memang lokasi jalur rel ini tidak begitu jauh dari jalan propinsi, mungkin hanya sekitar 30 sampai 50 meter saja. Namun keheningan tersebut tidak lama, karena selang sekitar lima menit kemudian, kembali terdengar samar-samar seperti suara gemuruh mesin disel berkapasitas besar dari arah Timur. Dari pengalaman saya, memang suara tersebut tidak asing, seperti suara lokomotif, namun saya sendiri tidak berani memutuskan, karena memang terkadang suara mesin bajak terdengar seperti suara lokomotif ketika tertiup angin. Namun suara tersebut menjadi pasti jikalau suara lokomotif karena terdengar selain suara mesin, juga suara semboyan 35. Suara yang tidak mungkin terdapat pada mesin bajak sawah. Langsung saja saya mengambil posisi untuk mendapatkan angle terbaik, tidak lupa tutup lensa dan kamera sudah lebih dahulu saya persiapkan.
 |
| Full rangkaian sudah berlivery Pecut |
Tidak memerlukan waktu yang lama, sampai akhirnya terlihat dengan jelas, rangkaian KA yang sedang bermanuver tajam dari arah Timur di atas Jembatan Kali Gembongan. Namun saya tidak sempat mengabadikan moment ketika bermanuver tersebut, kerena keterbatasan angle yang saya miliki. Maka, saya lebih memprioritaskan, mendapatkan hasil foto yang bagus meski dapatnya sedikit. Adapun yang melintas saat itu adalah, rangkaian KA Bengawan, dengan rute dari Solo menuju Jakarta. Yang menarik dari rangkaian tersebut adalah, dimana rangkaian KA sudah hampir semanya menggunakan livery baru selendang pecut. Livery yang fenomenal pada tahun 2015 silam yang dipelopori oleh KA Jayabaya di tahun 2014. Berikut beberapa gambar yang berhasil saya abadikan dari rangkaian KA Bengawan.
|
| Berbelok indah ala KA Bengawan |
Jangan lupa untuk terus mengunjungi Dipo Lokomotif Mojosari ya sob, karena masih akan ada banyak lagi rangkaian KA dan spot nan indah yang akan saya jelajahi dan saya upload ke blog ini. Sampai jumpa pada postingan saya lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar