Mengabadikan Goyang Indah Rangkaian KA Lokal di Sisi Timur Stasiun Kedinding

Meliuk Indah KA Lokal di Kedinding

Selamat dan semangat pagi sobat semua dan Salam SPoor..!!! Bagaimana kabar sobat semua? Semoga selalu dalam keadaan sehat dan selalu bersemangat untuk menjalankan berbagai macam aktifitas yang ada di hari ini. Dalam postingan kali ini, saya akan mengajak sobat semua untuk menikmati pesona keindahan dari rangkaian KA Lokal yang sedang melintas di sisi Timur dari Stasiun Kedinding. Sobat pengunjung setia Dipo Lokomotif Mojosari sekalian, spot ini sebenarnya bukanlah spot baru, dimana saya pernah mengunjungi spot ini untuk pertama kalinya di tahun 2014 silam, dimana dari spot ini, saya mengabadikan beberapa momen bersejarah, seperti melintasnya KRDI Arjuno Ekspres, ada juga rangkaian KA Turangga, serta KA Bangunkarta ketika relasinya masih sampai dengan Surabaya Gubeng dan tiba pada pagi hari. Oleh karena itu, spot ini bukanlah spot yang asing bagi saya, selain jaraknya yang tidak terlalu jauh dari rumah, mungkin hanya sekitar 10 km, spot ini juga menyajikan jalur rel yang cukup menarik, yaitu memiliki sedikit kontur yang terlihat menyerupai huruf 'S'. Pagi hari dimana saya mengabadikan momen rangkaian ini, saya membawa misi utama, untuk mengabadikan perjalanan perdana rangkaian KA Jayakarta Premium dengan membawa 16 kereta atau yang dikenal dengan rangkaian panjang.


KA Lokal sendiri, merupakan rangkaian KA yang sekilas menyerupai KA Dhoho/ Penataran. Dimana rangkaian KA ini terdiri dari 7 kereta penumpang dengan layanan kelas ekonomi PSO, dan juga 1 kereta makan yang dilengkapi dengan pembangkit. Saya sendiri baru sekali mencoba layanan dari KA lokal ini. Untuk rute yang tertera di papan KA sendiri, KA ini nantinya juga melayani perjalanan sampai dengan Bojonegoro, dan kembali menjadi KA lokal sampai dengan Kertosono pada sore hari. KA Lokal merupakan KA pertama yang berangkat dari stasiun Kertosono menuju Surabaya Gubeng, dan akan beberapa kali mengalami silang susul dengan beberapa KA baik dari arah berlawanan maupun dari arah belakang. Seperti bersilang dengan KA Dhoho pagi di stasiun Tarik, disusul dengan KA Jayakarta di Krian, dan kembali bersilang dengan KA Argo Wilis di stasiun Sepanjang.


Harga tiket untuk KA Lokal sendiri, tergolong cukup murah, yaitu sebesar 10 ribu rupiah untuk satu orang setiap perjalanannya. Waktu tempuh dari Mojokerto sampai dengan surabaya, ditempuh dalam kurun waktu 1 jam, dimana bukan karena jalanya lambat ya sobat, tapi lebih dikarenakan KA ini akan berhenti di setiap stasiun kecil, kecuali stasiun Boharan. Itulah yang menyebabkan perjalanan dengan KA ini cukup lama. Dalam foto yang saya abadikan ini, terlihat rangkaian KA Lokal ditarik menggunakan lokomotif CC201, dan berjalan berbelok indah melewati tikungan yang ada di sisi Timur dari stasiun Kedinding. Berikut beberapa foto yang berhasil saya abadikan dari rangkaian KA Lokal tersebut. Selamat menikmati.


































Oke sobat semua itu dia tadi beberapa gambar yang berhasil saya abadikan dari rangkaian KA Lokal yang sedang berjalan melintas di sisi Timur dari stasiun Kedinding. Jangan lupa untuk terus mengikuti perjalanan saya, hanya di DIpo Lokomotif Mojosari, karena masih akan ada banyak lagi pesona keindahan KA dan lokasi-lokasi lainnya yang belum banyak di ekplore terutama yang berada di wilayah Jawa Timur. Sampai jumpa pada postingan lainnya, dan Jaya Selalu Kereta Api Indonesia..!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar