Selamat pagi sobat semua dan
Salam Spoor...!!! Semoga pada pagi hari ini sobat semua selalu dalam keadaan
sehat dan juga bersemangat untuk menjalani berbagai macam aktifitas serta
kesibukan yang ada di hari ini. Sepertinya sudah lama sekali saya tidak
menuliskan berbagai macam artikel di Dipo Lokomotif Mojosari. Maklum saja
sobat, selama liburan kuliah ini saya disibukkan dengan kegiatan yang ada di
rumah. Mulai dari memberi makan ayam, bercocok tanam, hingga memasang instalasi
listrik. Sebisa mungkin saya luangkan waktu luang untuk dapat menuliskan satu
atau dua buah artikel yang kemudian dapat saya upload ke dalam blog tercinta
ini. Pada kesempatan kali ini saya akan bercerita mengenai sebuah kisah mistis
yang ada balai yasa gerbong di Kota Tegal.
Pada awalnya sebenarnya saya
hanya iseng saja mencari-cari berbagai macam berita kisah mistis yang berkenaan
dengan kereta api. Tanpa disengaja saya menemukan sebuah kisah dari Mister
Tukul Jalan-Jalan yang pada episode tersebut sedang melakukan perjalanan di
Kota Tegal. Salah satu lokasi yang dikunjungi dalam episode tersebut adalah
balai yasa kereta api yang ada di Tegal.
Saat pertama kali saya melihat
video tersebut di youtube saya kembali teringat jikalau saya juga memang
memiliki teman yang bekerja di BY tersebut. Namun yang ingin saya ceritakan
kemabli adalah dari apa yang ada pada episode tersebut. Pada episod etersebut
dikisahkan bahwa banyak sekali terdapat gerbong-gerbong bekas yang terdapat
pada BY tersebut. Gerbong-gerbong tersebut memiliki kisah sendiri-sendiri,
mulai dari ada yang bekas kecelakaan karena tabrakan, menabrak, ataupun karena
anjlok dll.
Terdapat salah satu gerbong yang
merupakan bekas dari tragedi Bintaro, bahkan pada saat diterawang dan dilihat
secara mata telanjang masih terdapat bercak darah yang menempel pada dinding
atap dalam kereta. Bercak darah tersebut sudah menjadi sebuah bercak darah
kering. Dari daerah lokasi gerbong tersebut berada, sering kali terdapat
penampakan hantu wanita, atau bahkan suara-suara orang yang merintih kesakitan.
Terkadang suara-suara tersebut juga diiringi dengan bau darah yang amis dan
anyir.
Selain gerbong angker tersebut,
ternyata BY tersebut juga menyimpan sebuah kisah lain yaitu adanya dua penunggu
dengan sosok wanita yang kerap kali menampakan diri di sekitar lokasi BY
tersebut. Terdapat dua wujud majhluk astral yang menyerupai wanita, pertama
dikenal dengan sebutan “si merah” dan kedua terkenal dengan sebutan “si hijau”.
Si merha ini diidentikkan dengan sosok yang jahil dan agresif, lebih suka
menampakkan diri untuk menganggu orang-orang yang melintas di daerah tersebut.
Konon sosok dari si merah ini
merupakan sosok noni belanda yang bernama Sheilena Van Houten. Dirinya wafat
ketika berusaha dirampok oleh segerombolan laki-laki dan berlari tanpa
disengaja dirinya menabrak sebuah besi yang menyebabkan nyawanya melayang.
Dirinya kerap kali menganggu orang dengan menampakkan wujudnya, dengan warna
pakaian merah dan rambut yang juga agak kemerah-merahan.
Sedangkan sosok hijau satunya
merupakan sosok dari hantu wanita pribumi yang bernama Darmi, sosok yang satu
ini identik lebih tenang dan tidak suka menganggu. Bahkan sosok hijau ini kerap
kali membantu orang-orang yang diperlihatkan oleh sosok si merah tadi. Nah sobat,
mungkin hanya sedikit kisah ini yang dapat saya sampaikan kepada sobat semua.
Saya harapkan kepada sobat semua untuk tidak langsung percaya begitu saja,
karena benar atau tidaknya saya sendiri juga kurang mengetahuinya. Pastinnya
setiap tempat pasti memiliki penunggunya masing-masing dan kita memang harus
mengimani hal-hal ghaib. Semoga kisah ini dapat memberi hiburan tersendiri
untuk mengisi waktu luang istirahat sobat semua. Tetap ikuti terus perjalanan
sejarah dan kisah dari dunia seputar kereta api Indonesia hanya di Dipo
Lokomotif Mojosari. Jaya Selalu Negeriku Indonesia, Jaya Selalu Kereta Api
Indonesia...!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar