Selamat pagi sobat spoor semua, dimanapun sobat berada semoga sobat selalu dalam keadaan sehat dan tetap selalu bersemangat untuk menjalankan aktifitas hari ini. Baiklah sobat semua, kalau dalam postingan sebelumnya sempat terputus karena ada postingan berupa jadwal pemberangkatan kerea api dari dan yang menuju Stasiun Mojokerto. Maka pada postingan kali ini saya akan melanjutkan tema besar kita minggu ini, yaitu jalan-jalan ke Kutoarjo dengan KA Aji Saka. Ada banyak sekali cerita menarik dan informasi yang ingin saya berikan kepada sobat pengunjung Dipo Lokomotif Mojosari. Terutama yang terkait dengan hal-hal baru yang baru saya ketahui dari kereta api Indonesia.
Nah, adapun hal menarik selanjutnya setelah adanya desain baru dari gerbong makan dan pembangkit kereta api kelas ekonomi (KMP 3). Maka yang ingin saya informasikan di sini adalah gerbong baru bagi penumpang kelas ekonomi. Pada postingan yang lalu saya juga sudah pernah memposting terkait gerbong baru untuk kelas bisnis yang sudah menggunakan kaca permanen. Secara umum dan luas gerbong penumpang kelas ekonomi inipun telah terkena sentuhan terbaru dari tampilannya di tahun ini. Yang mana hampir sama seperti gerbong kelas bisnis, gerbong kelas eknomi inipun telah mengalami perubahan baik dari tampilan luar maupun dari tampilan dalam gerbong.
Selain juga terdapat penambahan fasilitas seprti AC Split di setiap gerbong, perubahan yang terjadi juga pada bentuk kaca jendela yang sudah menjadi permanen. Dimana kacanya sudah tidak lagi mengguanakan list yang dapat dibuka keatas seperti pada gerbong "masa lalu". Gerbong-gerbong penumpang baru milik PT KAI ini, kini sudah dilengkapi dengan fasilitas pendingin ruangan. Selain fasilitas pendingin, terdapat pula speaker kecil yang letaknya tidak jauh dari box AC. Kalau untuk yang kelas ekonomi ini saya kurang tahu untuk apa dan kapan difungsikannya. Namun untuk kelas bisnis speaker ini berfungsi untum menginformasikan kepada penumpang terkait dengan tujuan stasiun selanjutnya yang akan disinggahi oleh kereta api.
Selain untuk menginformasikan, speaker ini juga berfungsi untuk memutar lagu-lagu selama perjalanan. Mungkin karena saat saya mengunakan gerbong ini, keretanya masih berstatus kereta api lokal. ENtah saat rangkaian ini kembali menjadi KA Progo, mungkin ada sesuatu yang lain dari sensasi kereta api ini. Selain fasilitas tersebut, tempat pembuangan kotoran dari toilet kereta api juga sudah menggunakan box penampung, baik kereta ekonomi, bisnis, maupun eksekutif. Sehingga tidak seperti "masa lalu" yang mana kotoran tidak langsung jatuh ke rel namun ditampung terlebih dahulu di box yang ada.
Selain itu, corak dan warna orange yang terdapat pada gerbong baru ini juga lebih mencolok dan kinclong, yang memberikan kesan akan perubahan dan dinamika yang terus bergulir di tubuh PT KAI. Semoga kedepannya dunia perkereta apian Indonesia dapat menjadi kereta api dengan pelayanan nomor 1 di Asia dan kemudian menjadi nomor 1 di dunia. Bukan sesuatu yang tidak mungkin, semuanya bisa saja terjadi selama ada harapan dan usaha untuk mewujudkannya.
Miliknnya gerbong lama
Yang ini milik gerbong lama
AC dan speaker
Catnya lebih terang
Bagian bordes
seat untuk 3 orang
Masih mulus ya kursinya hehe
Mungkin, hanya ini yang dapat saya informasikan dalam postingan yang singkat ini, semoga sedikit goresan ini dapat memberikan manfaat dan menambah informasi sobat semua khsusunya yang terkait dengan dunia perkereta apian yang ada di Indonesia. Tidak lupa kami ucapkan terimakasih banyak atas kunjungan sobat semua di Dipo Lokomotif Mojosari. Jaya selalu negeriku Indonesia, dan Jaya Selalu Kereta Api Indonesia..!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar