Selamat pagi sobat semua dan
Salam Spoor..!!! Semoga pada pagi hari in isobat semua masih dalam keadaan
segar bugar dan tetap bersemangat untuk melanjutkan perjalanan penjelajahan
jakur rel kereta api bersama saya. Jika pada hari sebelumnya dan pada postingan
sebelumnya saya mengajak sobat semua untuk jalan-jalan berburu kereta api di
Stasiun Snetolo, maka pada postingan kali ini saya akan mengajak sobat semua
untuk kembali melanjutkan perjalanan kita di daerah Kulon Progo tepatnya di
daerah tikugnan berbelok yang ada di sebelah Barat dari Stasiun Sentolo. Pada
postingan sebelunya jgua sudah saya jelaskan jikalau saya akan kembali
mengunjungi lokasi tersebut dan berburu rangkaian kereta api pagi di lokasi tersebut.
Dan hari ini tepatnya hari Minggu
tanggal 19 Oktober, tepat pada pukul 05.00 pagi saya meluncur ke lokasi
tersebut. Namun saat melintas di Pasar Sentolo tidak lupa saya membeli dua
bungkus bubur ayam sebagai bekal sarapan di lokasi perburuan. Maklum saja
sobat, semenjak meninggalkan kamar kos perut saya memang sudah terasa lapar.
Lagi pula saya juga takut kalau tidak sarapan bisa-bisa saya masuk angin
hehehe... Namun, Alhamdulillah saya tiba dilokasi tepat pada waktunya dimana
belum ada rangkaian kereta api malam dari Jakarta yang melintas. Maka jeda
waktu tersebut saya oergunakan untuk menyantap sarapan pagi saya yang sudah
saya beli tadi. Sambil terus menyantap menu sarapan pagi saya juga selalu
bersikap waspada, karena ditakutkan akan ada rangkaian kereta api yang
melintas.
Karena disekitar lokasi perburuan
kali ini saya tidak mendapati adanya lampu sinyal sobat, sehingga saya hanya
mengandalkan pendengaran dan feeling saat akan ada rangkaian kereta api yang
melintas. Setelah selesai menyantap sarapan pagi, tidak lama kemudian terdengar
suara deru mesin dan semboyan 35 dari arah Barat. Jika diperkirakan, maka
rangkaian kereta api yang akan masuk tersebut adalah rangkaian kereta api
Bogowonto yang berangkat dari Stasun Pasar Senen sekitar pukul 21.00 WIB. Maka
dengan sesegera mungkin saya menyiapkan spot dan kamera yang akan saya
pergunakan untuk mendapatkan gambar dari rangkaian kereta api tersebut.
Benar saja sobat, tidak lama
kemudian, muncullah rangkaian kereta api tersebut dari balik pepohonan dengan
lintasan rel yang menikung. Karena tidak mau ketinggalan moment yang istimewa
ini maka dengan sesegera mungkin saya mengabadikannya dengan kamera yang saya
bawa. Dan seperti pada tradisi biasanya, foto hasil perburuan si ular besi bisa
sobat lihat di akhir tulisan pada artikel ini. Semoga beberapa kumpulan gambar
yang sederhana tersebut dapat mengobati kerinduan sobat semua yang belum sempat
berburu ataupun naik dan melihat kereta api. Selamat menikmati beberapa forto
sederhana ini:
Semoga sedikit tulisan yang
sederhana ini dapat memberikan informasi yang sobat butuhkan, dan tidak lupa
saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada sobat semua yang telah
berkenan untuk meluangkan waktunya guna mengunjungi Dipo Lokomotif Mojosari.
Jangan lupa untuk tetap mengikuti saya pada tulisan yang akan hadir di
artikel-artikel selanjutnya ya sobat sampai jumpa dan tetap semangat. Jaya
Selalu Negeriku Indonesia dan Jaya Selalu Kereta Api Indonesia...!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar