Selamat pagi sobat semua dan
Salam Spoor...!!! Senang rasanya pada pagi hari ini saya masih bisa menyapa
sobat semua dan kembali berbagi berbagai macam informasi dan keindahan tentunya
yang terkait dengan dunia perkeretaapian Indonesia. Jika pada postingan
sebelumnya saya sudah mengajak sobat semua untuk bermain hujan-hujanan dalam
edisi rainshoot hunting, maka pada kesempatan kali ini seperti janji saya, yang
mana saya akan mengajak sobat semua manikmati keindahan dari rangkaian kereta
api yang akan melintas di area bekas bangunan Stasiun Kalimenur.
Perbruan kali ini saya lakukan di
pagi hari, dimana saya berangkat dari kamar kos pada hari Sabtu pukul lima
pagi. Hal ini saya lakukan agar saya bisa mendapatkan rangkaian paling awal
kereta api dari Yogyakarta yang masuk ke Yogyakarta. Selain itu perburuan yang
saya mulai dari pagi hari memang sudah sering kali saya lakukan. Pada pagi hari
itu, seperti biasanya sebelum menuju
lokasi perburuan, saya sempatkan untuk mampir di sebuah lokasi warung bubur
ayam yang bertuliskan bubur lovers .
Warung itu sendiri tepat berada di PJL Stasiun Sentolo, dan setiap kali saya
melakuakn perburuan kereta api di area ini saya pasti akan membeli sarapan pagi
di warung bubur ayam tersebut.
Setelah membungkus dua porsi
bubur ayam maka lokasi selanjutnya yang saya tuju adalah sebuah minimarket.
Setelah menuju minimarket untuk membeli air minum botolan, maka saya
melanjutkan perjalanan menuju lokasi perburuan, dan lokasi kali ini adalah
Stasiun Kalimenur yang berada di daerah Kulon Progo Yogyakarta. Setibanya di
lokasi, sambil menunggu rangkaian kereta api pertama yang melintas, maka saya
menyantap bubur ayam yang sudah saya beli tadi. Setelah makan satu porsi
tiba-tiba datanglah dua orang petugas penilik jalur rel, dan ternyata mereka
berdua melakukan pergantian piket.
Tidak lama kemudin, terdengar
suara deru mesin lokomotif dan waktunya bagi saya untuk memulai perburuan di
hari ini. Saya kira yang pertama melintas adalah rangkaian Bogowonto Malam,
ternyata yang melintas adalah rangkaian KA Senja Utama Solo. Rangkaian kereta
api sendiri menggunakan lokomotif CC201. Dengan sesegera mungkin saya
memastikan posisi engel yang akan saya gunakan untuk mengambil gambar, maka
saya memutuskan untuk mengambil gambar rangkaian kereta api dari dalam.
Setelah rangkaian kereta api ini melintas, saya akan mengajak sobat semua untuk menikmati rangkaian kereta api Bogowonto Malam yang berjalan di belakang rangkaian Senja Utama Solo ini. Saya harapkan kepada teman-teman semua untuk tidak terlebihdahulu menutup komputer dan meninggalkan Dipo Lokomotif Mojosari. Karena saya akan mengajak teman-teman semua untuk melihat rangkaian kereta api selanjutnya dan selalu memiliki hal-hal baru untuk kami bagikan kepada sobat semua.
Setelah rangkaian kereta api ini melintas, saya akan mengajak sobat semua untuk menikmati rangkaian kereta api Bogowonto Malam yang berjalan di belakang rangkaian Senja Utama Solo ini. Saya harapkan kepada teman-teman semua untuk tidak terlebihdahulu menutup komputer dan meninggalkan Dipo Lokomotif Mojosari. Karena saya akan mengajak teman-teman semua untuk melihat rangkaian kereta api selanjutnya dan selalu memiliki hal-hal baru untuk kami bagikan kepada sobat semua.
Dan seperti pada tradisi
biasanya, foto hasil perburuan si ular besi bisa sobat lihat di akhir tulisan
pada artikel ini. Semoga beberapa kumpulan gambar yang sederhana tersebut dapat
mengobati kerinduan sobat semua yang belum sempat berburu ataupun naik dan
melihat kereta api. Selamat menikmati beberapa forto sederhana ini:
Semoga sedikit tulisan yang
sederhana ini dapat memberikan informasi yang sobat butuhkan, dan tidak lupa
saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada sobat semua yang telah
berkenan untuk meluangkan waktunya guna mengunjungi Dipo Lokomotif Mojosari.
Jangan lupa untuk tetap mengikuti saya pada tulisan yang akan hadir di
artikel-artikel selanjutnya ya sobat sampai jumpa dan tetap semangat. Jaya
Selalu Negeriku Indonesia dan Jaya Selalu Kereta Api Indonesia...!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar