orange

"WEB KA TERBESAR DI INDONESIA"-"UPDATE SETIAP HARI"-"WEB KA TERBESAR DI INDONESIA"-"UPDATE SETIAP HARI"-"WEB KA TERBESAR DI INDONESIA"-"UPDATE SETIAP HARI"-

Rangkaian Kereta Api Semen Holcim Melintas di Lembah Putus Cinta Sedayu Yogyakarta

          Selamat pagi sobat semua dan Salam Spoor....!!!! Semoga pad apagi hari ini sobat semua masih diberikan kesehatan dan juga rezeki yang melimpah. Selain itu, semoga saja saat membuka Dipo Lokomotif Mojosari, sobat semua menjadi dapat bersemangat untuk menjalani berbagai macam rutinitas dan aktifitas yang akan sobat hadapi di hari ini. Postingan kali ini mungkin merupakan postingan sebelum terakhir yang mana sobat akan saya ajak menikmati rangkaian kereta api yang berjalan dan melintas langsung di daerah Lembah Putus Cinta Sedayu Yogyakarta. Jika pada beberapa rangkaian kereta api sebelumnya saya mengajak sobat semua untuk menikmati rangkaian kereta api pengangkut penumpang. Maka pada postingan kali ini saya akan mengajak sobat semua untuk menikmati rangkaian kereta api pengangkut barang yang mana namanya adalah kereta api semen atau biasa disebut oleh teman-teman railfans sebagai Kamen. 


          Sama seperti rangkaian kereta api semen yang lainnya yang sudah pernah saya upload pada blog ini. Pada umumnya rangkaian kereta api penarik gerbong semen menggunakan lokomotif seri CC206 sebagai dinasan rangkaian keretanya. Begitupun pad asore hari itu, yang mana rangkaian kereta api semen yang melintas juga menggunakan lokomotif seri CC206 dengan cowhanger yang sudah berwarna merah. Rangkaian kereta api ini melintas di kawasan ini dengan jeda waktu sekitar kurang lebih hanya berjarak sekitar 15 menit dibelakang rangkaian kereta api Bengawan. Sama seperti kereta api sebelumnya, dimana Kereta api ini juga berjalan dari arah Timur menuju arah Barat.

         Saat melintasi areal Lembah Putus Cinta, rangkaian kereta api ini menggunakan kecepatan sekitar 60-70 kilometer perjam. Suasana pemandangan alam sekitar saat rangkaian kereta api melintas juga masih terlihat sangat adem ayem. Dimana suasana sudah sedikit agak mulai senja dimana matahari juga sudah sedikit tenggelam diufuk Barat. Selain itu bekas guyuran hujan juga masih terasa disekitar lokasi tersebut. Suasana yang sangat penuh dengan kesyahduan tesebut tentu tidak saya lewatkan begitu saja. Dengan menggunakan kamera yang saya bawa saya berusaha untuk mengabadikan beberapa moment yang ada di lokasi saat itu.


             Dan setelah rangkaian kereta api semen ini melintas, saya akan mengajak sobat semua untuk menikmati pemandangan rangkaian kereta api terakhir yang melintas di areal ini yaitu rangkaian kereta api Taksaka yang berjalan dari arah Barat menuju tujuan akhr di Kota Yogyakarta yang nantinya rangkaian kereta api ini akan menjadi rangkaian kereta api Taksaka Malam. Dan setelah kita habi menyelesaikan misi jalan-jalan di lokasi ini, saya akan mengajak sobat semua untuk berkunjung ke lokasi selanjutnya yaitu di jembatan Progo yang tentu saja akan saya ajak pad apostinan selanjutnya.

         Dan seperti pada tradisi biasanya, foto hasil perburuan si ular besi bisa sobat lihat di akhir tulisan pada artikel ini. Semoga beberapa kumpulan gambar yang sederhana tersebut dapat mengobati kerinduan sobat semua yang belum sempat berburu ataupun naik dan melihat kereta api. Selamat menikmati beberapa forto sederhana ini:







         Semoga sedikit tulisan yang sederhana ini dapat memberikan informasi yang sobat butuhkan, dan tidak lupa saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada sobat semua yang telah berkenan untuk meluangkan waktunya guna mengunjungi Dipo Lokomotif Mojosari. Jangan lupa untuk tetap mengikuti saya pada tulisan yang akan hadir di artikel-artikel selanjutnya ya sobat sampai jumpa dan tetap semangat. Jaya Selalu Negeriku Indonesia dan Jaya Selalu Kereta Api Indonesia...!!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...