orange

"WEB KA TERBESAR DI INDONESIA"-"UPDATE SETIAP HARI"-"WEB KA TERBESAR DI INDONESIA"-"UPDATE SETIAP HARI"-"WEB KA TERBESAR DI INDONESIA"-"UPDATE SETIAP HARI"-

Fakta Unik Tentang KA Parcel Yang Tidak Banyak Diketahui Orang!!!

KA Parcel Selatan
Kereta api Over Night Service (ONS) atau yang lebih di kenal dengan kereta api parcel merupakan sebuah rangkaian KA yang terdiri dari kereta barang. Layanan kereta parcel untuk pertama kalinya diperkenalkan pada musim lebaran tanggal 3 Oktober tahun 2007. Meskipun demikian, data ini saya rasa perlu dikaji ulang, dikarenakan pada tahun 1999, ketika kakek saya meninggal, saya pernah pergi dari Jatinegara menuju Surabaya Pasarturi dengan kereta parcel. Namun bukan kereta parcel yang dikenal kebanyakan Railfans saat ini, pada masa itu, terdapat sektiar 3 sampai 4 kereta penumpang kelas ekonomi yang disambung dengan rangkaian kereta parcel. Dua tahun kemudian, di tahun 2009, juga dijalankan kereta api parcel dengan sistem yang dikenal dengan Sistem Kereta Api Blok (SKAB) dengan rute dari Jakarta Gudang menuju Surabaya Pasar Turi via Semarang. Perjalanan pada tahun 2009 ini, KA Parcel menggunakan rangkaian kereta baru, yang terdiri dari 10 kereta barang. Dimana kereta barang ini memiliki spesidikasi yang setara dengan kereta kelas eksekutif, dimana puncak kecepatannya mampu melaju pada kecepatan 90-100 km/ jam. Selain itu daya angkut bertambah dari yang sebelumnya hanya 100 ton dalam sekali jalan, menjadi 200 ton dan waktu tempuh yang lebih singkat dari yang sebelumnya 20 jam, menjadi 14 jam. Selain itu, dalam hal layanan, kereta parcel ini memiliki waktu tunggu 10 jam dari datang sampai dengan diberangkatkan kembali. Meskipun demikian, rangkaian KA parcel ini belum berjalan secara reguler, dan berjalan dengan meneysuaikan ketersedian sarana.

KA Parcel lintas tengah

Pada tanggal 28 Oktober tahun 2016, anak perusahaan KAI yaitu KA Logistik, kembali menjalankan perjalanan KA Parcel lintas Selatan, dengan rute dari Kampungbandang menuju Surabaya Pasar Turi via Purwokerto, Yogyakarta, Mojokerto, Surabaya Gubeng. Rangkaian KA Parcel lintas Selatan sendiri berjalan dengan membawa 9 kereta barang berwarna hijau. Hal tersebut menjadikan, tidak ada lagi kereta barang yang tertempel pada rangkaian KA penumpang reguler. Meskipun demikian, KA barang ini masih berstatus sebagai KLB karena tidak berjalan setiap hari. Namun demikian, pada tanggal 1 Desember 2019 silam, ketika diperkenalkanya Grafik Perjalanan KA yang baru, KA Parcel lintas Selatan tidak lagi berstatus sebagai KLB dan sudah memiliki jadwal reguler. Pada awal musim pandemi Virus Corona, dimana semua perjalanan KA reguler berhenti melayani perjalanan penumpang, di tanggal 11 Maret 2020 diluncurkan layanan kereta parcel lintas tengah dengan rute Jakarta Gudang menuju Malang. Rangkaian kereta ini mengcover kereta parcel yang sebelumnya berjalan bersama dengan kereta penumpang, sehingga ketika kereta penumpang berhenti berjalan, maka dijalankan kereta dengan rangkaian full kereta parcel.

KA Parcel lintas tengah

Beberapa perusahaan jasa pengiriman yang juga bekerjasama dengan kereta parcel atnara lain seperti Tiki, JNE, Lion Parcel. Dengan dijalankannya kereta parcel, diharapkan mampu untuk mengurangi beban angkutan jalan raya yang semakin penuh. Serta menyediakan layanan pengiriman barang dengan harga yang lebih murah. Dalam perkembangnya, pada tanggal 5 Maret 2020 lalu, PT KAI memperkenalkan sebuah layanan pengiriman barang menggunakan kereta api dengan nama Rail Express. Dimana layanan Rail Expres tersebut, layanan pengiriman barang melalui kereta parcel/ bagasi dan juga rangkaian KA Barang Hantaran dan Parcel (BHP). Sampai saat ini, terdapat dua kenis kereta angkutan, pertama adalah KA Parcel, yaitu angkutan kereta muatan cargo yang berjalan dengan menggunakan satu set rangkaian kereta dengan kapasitas sekali jalan sebesar 360 ton, sedangkan relasinya sendiri dari Jakarta menuju Surabaya dengan waktu tempuh 13 jam. Kedua adalah KA BHP (barang hantaran dan parcel), yang mana kereta ini merupakan kereta angkutan dengan muatan cargo 20 ton perkereta bagasi. Dimana kereta bagasi tersebut berjalan dengan menempel pada rangkaian kereta penumpang baik eksekutif, ekonomi maupun kelas campuran. Kereta jenis ini (KA BHP) memiliki keunggulan dalam hal penyesuaian waktu pemberhentian dan perjalan dengan angkutan kereta penumpang dan mampu melayani pengiriman paket sampai dengan stasiun-stasiun di seluruh pulau Jawa. Layanan kereta parcel sendiri, melalui semua stasiun yang berada di sepanjang jaringan jalur rel kereta api dari ujung Barat pulau Jawa sampai dengan ujung Timur pulau Jawa. Dengan kata lain, layanan Rail Express dapat dinikmati dari Daop 1 sampai dengan Daop 9, sebanyak 59 stasiun yang tersebar di pulau Jawa. 

KA Parcel lintas Selatan

Adapun barang yang diperbolehkan untuk dilayani menggunakan jasa Rail Express antara lain seperti kendaraan motor, dokumen, hewan ternak/ konsumsi, serta produk UMKM dan lain sebagainya yang tidak membahayakan pengiriman atau membutuhkan perlakuan khusus seperti gas dan minyak yang mudah terbakar. Adapun tarif terendah dari layanan Rail Express sebesar 500 rupiah. Adapun beberapa rangkaian KA penumpang yang berjalan dengan ditempel kereta parcel antara lain KA Argo Bromo Anggrek, Bangunkarta, Gajayana, Matarmaja, Malabar,Majapahit, Harina, Mutiara Timur, dan Tawangalun. Bahkan beberapa waktu lalu juga berhembus kabar, jika okupansi kereta parcel menuju Malang memiliki okupansi panuh, besar kemungkinan KA Parcel tengah akan berjalan sebagai KA reguler. Karena jika dihitung, terdapat 4 kereta penumpang dari Jakarta menuju Malang yang sebelumnya ditempeli kereta parcel namun harus berhenti beroperasi karena pandemi. Untuk kapasitas angkut dari kereta parcel sendiri, mampu menampung sampai dengan 20 ton per kereta bagasi. Dimana kereta parcel memiliki spesifikasi yang sama dengan kereta penumpang dengan bodi yang lebih diperkuat, untuk mampu menahan beban bawaan. 

KA Parcel lintas Tengah

Adapun pembagian dari ketiga perjalanan KA Parcel yang ada di Pulau Jawa adalah sebagai berikut, Pertama, Parcel Utara dengan rute: Jakarta Gudang-Cikampek-Cirebon Prujakan-Tegal-Pekalongan-Semarang Tawang-Cepu-Bojonegoro-Babat-Surabaya Pasarturi. Kedua adalah Parcel Tengah dengan rute Jakarta Gudang-Cikampek-Cirebon Prujakan-Purwokerto-Kroya-Gombong-Kebumen-Kutoarjo-Lempuyangan-Klaten-Purwosari-Sragen-Ngawi-Madiun-Nganjuk-Kertosono-Kediri-Tulungagung-Blitar-Wlingi-Kepanjen-Malang. Ketiga adalah KA Parcel Selatan dengan rute Bandung-Kiaracondong-Leles-Cipeundeuy-Tasikmalaya-Banjar-Sidareja-Kroya-Gombong-Kebumen-Kutoarjo-Lempuyangan-Klaten-Purwosari-Sragen-Madiun-Nganjuk-Kertosono-Jombang-Mojokerto-Surabaya Kota.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...