Selamat pagi sahabat spoor semua, semoga sahabat semua masih dalam keadaan sehat dan tetap bersemangan menjalani aktifitas hari ini. Masih dalam laporan perjalanan saya yang kemarin, setelah kita menjelajahi jalur mati dan ke stasiun-stasiun kereta baik itu Les Padangan maupun Stasiun Tarik. Maka pada postingan kali ini saya akan mengajak sobat semua untuk menelusuri jalur kereta api Tarik-Sidoarjo. Saja, setelah meninggalkan stasiun Tarik, rencana awal saya adalah menelusuri jalur tersebut, namun berhubung hari kemarina dalah hari Jumat dan ada Jumatan di siang harinya. Maka saya memutuskan untuk berputar arah menuju jalur barus sekalian melanjutkan perjalanan pulang ke rumah.
Tampak petugas KAI sedang mengukur lintasan
Ada kabar gemira bagi teman-teman yang berada di darah tersebut, karena sebentar lagi jalur kereta api Tarik-Sidoarjo akan segera dibuka. Hal ini saya ketahui dari reklame pengumuman yang berada di PJL daerah Prambon. Selain reklame tersebut, bukti lain kalau jalur inin segera dibuka adalah dengan diperbaikinya berbagai macam fasilitas yang ada di PJL tersebut seperti portal penutup dan juga bebarapa bagian PJL yang sebelumnya sempat pernah rusak kini sudah kinclong seperti baru (memang benar-benar baru).
Lebar dan jarak rel ke jembatan juga diukur
Selain persiapan sarana dan prasarana serta fasilitas tersebut, saya juga bertemu dengan pegawai PT KAI yang sedang melakukan pengukuran perlintasan di petak 400 meter sebelum memasuki stasiun Tarik. Para petugas tersebut mengukur jalur rel yang akan dilintasi tersebut. Entah apa yang mereka ukur namun sekilas saya melihatrnya mereka mengukur panang rel lebar dan juga lebar jembatan beton yang ada di sekitar daerah Tarik.
Jembatan besi tersebut saya kira juga merupakan jembatan besi lama bekas rel kereta api
Selain itu pada rel baru tersebut juga di balok-baloknya terdapat jarak tempuh meter yang tertulis. Entah apa fungsi dari tulisan jarak tersebut tapi yang jelas berguna untuk mengetahui jarak saat pemeriksaan rel. Karena hari sudah cukup siang dan panas, maka saya hanya dapat sedikit memberikan laporan dan keterangan foto-fotonya.
Relnya masih baru
Dari foto-foto yang saya dapatkan, terlihat bagaimana jalur ini masih terlihat baru. Dimana rel- balast dan balok juga masih tampak belum pernah dilintasi kereta api. Namun saya rasa sudah ada pernah ada kereta yang melintas di sini untuk melakukan uji coba lintasan baru. Semoga dapat memberikan sedikit informasi kepada teman-teman semua.
Portal PJL yang sudah diganti
Pengumuman dari Dishub terkait pengaktifan jalur ini
PJL Prambon yang sudah dibenahi
Penomeran pada balok rel.
Semoga sedikit goresan dan informasi ini dapat berguna serta
bermanfaat untuk menambah pengetahuan kita tentang perjalan si ular besi
Indonesia. Tidak lupa saya ucapkan terimakasih banyak karena
teman-teman sudah mau berkunjung ke Dipo Lokomotif Mojosari. Dan sampai
jumpa kembali pada postingan-potingan saya selanjutnya. Jangan kapok
berkunjung di sini ya sobat serta, Jaya Selalu
Kereta Api Indonesia...!!!!
tanggal beroperasinya kapan ya??
BalasHapuskalau udh tau,,, share ya gan??
:-)
[achmad d. s.]
oke siap laksanaken mas... ^^
Hapusudah tau tanggal beroperasinya nggk gan???
BalasHapus[achmad d. s.]
belum tau mas, tapi nanti akan kami informasikan... ^^
Hapussaya dah tahu jadwalnya sebentar lagi gak lama kok ,ini dia : tgl 10 September 2041........
BalasHapuswah,, sipp mas, matursuwun mas,, ^^
HapusHaa..2041?
BalasHapusmungkin typo mas, yang betul 2014. kan Jenggala sudah lewat sini.. hhehehe
HapusIni uda 2015 gk d bukak222
BalasHapusIni uda 2015 gk d bukak222
BalasHapus